Membuat Kegaduhan Pria Diduga Tim Sukses Paslon, Lempar Uang Kepada Masyarakat, GPPD akan Lakukan Aksi Unjuk Rasa
Ira Wan
bantensuara.com, Pandeglang, Banten | Pria yang diduga Tim Sukses Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Pandeglang Raden Dewi Setiani-Iing Andri Supriyadi dan Calon Gubernur-Wakil Gubernur Banten Andra Soni-Dimyati Natakusumah mejadi sorotan Publik usai videonya beredar. Video tersebut sudah diposting di sejumlah akun media sosial.
Video yang berdurasi 1 menit lebih itu, Seorang Pria berkaos Putih Bertopi Hitam menaburkan uang kepada masyarakat di atas sunroof kendaraan berwarna Hitam Dengan Nomor Polisi B-313-HMM dengan bergambar Dewi-Iing dan Andra-Dimyati. Pria yang diduga tim sukses tersebut beberapa kali mengeluarkan gepokan uang yang diperkirakan pecahan Rp 100 ribu. Sontak hujan duit itu menjadi rebutan warga yang sudah berkumpul.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pria sawer uang tersebut diduga seorang Pengusaha Kabupaten Pandeglang yang dikenal warga bernama Haji Mu'min, dan sangat dikenal sebagai Pengusaha Paving Block juga bahan Bangunan lainya. Dari informasi yang beredar, peristiwa tersebut terjadi di Desa Kadubungbang, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang.
Menanggapi video yang beredar tersebut, Azis Sekeretaris Presidium Gerakan Pemuda Peduli Demokrasi (GPPD) menyayangkan dan mengutuk keras kepada Oknum Pengusaha tersebut yang telah membuat gaduh Pesat Demokrasi Pilkada Serentak 2024 di Indonesia, terutama di Pandeglang.
Masih kata Azis, dalam Video yang beredar sanggat jelas Oknum yang diduga timsukses dan Pengusaha tersebut bukan hanya Penciderai Dekomrasi dan Menimbulkan Kegaduhan, tapi tidak menausiakan Manusia, "Melempar uang kepada masyarakat bagai memberi Beras kepada ayam, kalau mau memberi bisa lebih manusiawi"
Lanjut Azis, dengan hal tersebut di atas, saya sebagai orang Pandeglang sangat Malu dan terpukul, dengan ini saya meminta kepada semua lapisan masyarakat Pandeglang untuk melakukan Aksi Ujuk rasa di depan Bawaslu Pandeglang, supaya kasus ini di tindak dengan tegas.
Kami juga meminta kepada Bawaslu Pandeglang, Gakkumdu, Kejari dan Polres Pandeglang agar secepatnya melakukan tindakan dan tidak melakukan pembiaran, Insya Allah kami GPPD akan melakukan Aksi Unjuk Rasa secepatnya di depan Bawaslu Pandeglang, ini sebagai bentuk dukungan kami dalam penangan Pelanggaran Pemilu dan kecintaan kami terhadap Pandegalng, Tutupnya (Ira/Red)
